Kutai Kartanegara – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad _shalallahu_ _alaihi_ _wassalam_ (SAW) Satuan PAUD Desa Senoni Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menghadirkan Ustadz Muhammad Yusuf Maulana, sebagai sosok Da’i muda yang masih nyantri di pondok pesantren Dalwa Bangil Pasuruan Jawa Timur untuk menyampaikan Tausiyahnya
Dalam tausiyah itu Ustadz Muhammad Yusuf Maulana yang akrab disapa Ustadz MYM ini menitipkan lima pesan pada orang tua siswa, guru dan tokoh masyarakat yang hadir dalam majelis Ta’lim tersebut.
Pertama Perbanyak bersyukur; karena masih bisa memperingati maulid. Syukur itu atas masih memiliki nikmat Islam dan nikmat sehat karena bisa menghadiri acara Maulid .
Kedua ; Bagaimana
Pentingnya anak anak kita dianjurkan untuk menuntut ilmu ; _Tollabulilmi_ _faridatan allakuli minal _muslimin_ _walmuslimat_ di sekolah yang baik, di lingkungan yang baik pula.
Pesan ketiga ; Bagaimana Orang tua aiswa mengajarkan kepada anak anaknya untuk mengikuti adab Nabi Muhammad SAW. Mengenai adab adabnya seperti dari bangun tidur sampai tidur lagi, lalu akhlaknya Rosul pada orang yang lebih tua. Lalu bagaimana selalu melazimi Mengucapkan __bismillah_ pada setiap memulai sesuatu yang baik dan mengakhirinya dengan ucapan __Allhamdulillah_ . Lalu bagaimana adab adabnya Tidur, makan, jalan nya, pakaiannya semua ada tuntutan dari nabi besar Muhammad SAW” ujar Yusuf Maulana peraih juara dua festival dai SE Kukar tahun 2024 ini.
Pesan Ke empat ; bagaimana Guru adalah ibarat “penanaman padi yg baik dan dengan cara yang baik. Menanamkan anak sifat yang Sholeh, menanamkan anak anak gemar membaca sholawat dan selalu mengutamakan sholat berjamaah dan suka mengaji Alquran. “sehingga bagaimana anak dini atau _gen_ _Alfa_inj atau usia _golden_ _age_ ini dapat menjadi generasi hebat.
Lalu yang terakhir ustadz Yusuf Maulana yang juga hafis Al-Qur’an ini mengajak Guru dan orang tua menjadi pemimpin dengan mencontoh cara memimpin Nabi yaitu sesuai di Al-Qur’an surah Al Ahzab ayat 25 yaitu Rosul itu bersifat Sidiq, Amanah, Tabligh, dan Fatonah.
Dari kelima pesan itu menurut Koordinator panitia pelaksanaan Maulid, Arnawati bahwa apa yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Yusuf Maulana sangat relevan dan sangat tepat dengan tema kegiatan peringatan maulid. ” Apa isi pesan yang disampaikan oleh dai muda ini sangat sesuai dengan. Tema yang Kami angkat dalam peringatan maulid kali ini’ ujar Arnawati Kepala Sekolah TK Al Fatih Senoni pada media Online Nasional Haluan Indonesia Haluan Indonesia Selasa (01/10/2024).Adapun tema nya yaitu : Bagaimana menghidupkan kembali semangat dan ajaran Rasulullah dalam setiap aspek kehidupan kita. (Var)
