banner 728x250

Wakapolres Kubar Tutup Pelatihan Diksar Satpam Angkatan ke-22 PT KOG

Ridho R
banner 120x600

Kutai Barat-Wakapolres Kutai Barat Kompol Ahmad Abdullah resmi menutup pelatihan Pendidikan Dasar (Diksar) Satuan Pengamanan (Satpam) tingkat Gada Pratama Angkatan ke-22 dan Gada Madya angkatan ke 5 Tahun 2024, di Gedung Serba Guna, Kampung Mencimai, Kecamatan Barong Tongkok, Sabtu (27/4/2024).

Pelatihan yang diselenggarakan oleh PT. Kubar Outsource Global (KOG) bekerja sama dengan DPC Asosiasi Profesi Satpam Indonesia (APSI) dan Polres Kabupaten Kutai Barat (Kubar) diikuti 49 peserta dinyatakan lulus.

Wakapolres Kubar Kompol Ahmad Abdullah berpesan kepada seluruh peserta yang telah lulus, untuk mencermati situasi dan kondisi dalam pelaksanaan tugasnya, juga menegakkan hukum secara preventif dilingkungan kerja.

“Apabila keamanan dan ketertiban di lingkungan perusahaan terganggu, maka segala kegiatan operasional dalam instansi atau perusahaan yang bersangkutan akan terhambat yang mengakibatkan kerugian berdampak pada perekonomian dan menambah angka pengangguran akibat pemutusan hak kerja (PHK),” ucapnya.

Ahmad menegaskan dengan pelatihan Diksar, Satpam dapat meningkatkan kapasitas dan profesional dalam melaksanakan tugas. Contohnya untuk jauhi sifat arogansi dan tidak mudah terprovokasi.

“Dengan keahlian dan keterampilan yang patut diandalkan dapat meningkatkan profesionalisme profesinya, untuk mendapatkan tempat terbaik dan terhormat,” jelasnya.

Wakapolres berharap dengan pelatihan ini, para satpam dapat bekerja profesional. Mengingat Satpam adalah garda terdepan untuk mengamankan lingkungan kerja dari gangguan kamtibmas.

“Sebab itulah sebelum terjun kelapangan kerja, para Satpam ini harus diberikan pembekalan keterampilan teknis yang diperlukan untuk suatu pekerjaan, baik itu teori maupun praktek. Misalnya, beladiri tangan kosong maupun menggunakan borgol dan tongkat,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT KOG, Markus Dino mengatakan, sejalan dengan tujuan Pelatihan Diksar ini mereka bisa menggunakan ilmu keterampilan skill yang diperoleh untuk kelancaran progres perusahaan.

“Tentu instansi atau perusahaan yang menggunakan jasa mereka, merasa senang dan puas jika kembali ke tempat masing-masing dapat mempraktekan ilmu yang sudah diterapkan dari pelatihan ini,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *