Kutai Barat – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, PT Indo Tambangraya Megah (ITM) Melak Group, salah satu perusahaan tambang batu bara terkemuka di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), menggelar acara Employee Gathering.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan engagement atau keterikatan antara karyawan dan manajemen, yang dianggap krusial untuk kemajuan perusahaan.
“Engagement ini terus kami perbaiki dan tingkatkan karena sangat mempengaruhi kemajuan perusahaan,” ujar Ignatius Wurwanto, Board of Directors (BOD) PT ITM, kepada wartawan di Lapangan MPBB Hall PT Trubaindo Coal Mining (TCM), Sabtu (17/08/2024).
Ignatius menekankan pentingnya komunikasi antara atasan dan bawahan untuk memastikan efisiensi kerja.
“Untuk menyelesaikan masalah, komunikasi sangat penting. Jika hubungan antara atasan dan bawahan tidak berjalan baik, target produksi bisa terganggu,” jelasnya.
Dia menambahkan bahwa acara ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam mempererat kebersamaan antar karyawan, sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air di tengah peringatan hari kemerdekaan Indonesia.
“Perayaan HUT RI ke-79 ini sangat istimewa karena dua anak perusahaan kami telah mulai produksi tahun ini. Ini saat yang tepat untuk mengkonsolidasikan dan meningkatkan kerjasama yang baik,” ujar Wurwanto.
Sementara itu, Admin Mine Manager PT TCM, Hirung,berharap sesi ini mampu meningkatkan engagement antara karyawan dan perusahaan, serta berdampak positif pada pembangunan, khususnya di Kubar.
“Kami akan melakukan survei dan evaluasi untuk terus meningkatkan engagement. Kami ingin karyawan bersinar, tidak hanya di dalam perusahaan, tetapi juga memberi dampak baik bagi pembangunan di daerah ini,” harapnya.
Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Board of Directors (BOD) PT ITM, termasuk Ignatius Wurwanto, didampingi Kepala Teknik Tambang (KTT) dari berbagai anak perusahaan, seperti Danang Santo Nugroho dari PT TCM, Alfirmansyah dari PT GPK, Rio Prasetya Nugraha dari PT TIS, serta Anas Fahmi yang mewakili Iman Mandiri dari PT BEK.
Kegiatan ini diikuti oleh karyawan dari lima anak perusahaan ITM yang tergabung dalam Melak Group di Kutai Barat, yaitu PT Trubaindo Coal Mining (TCM), PT Bharinto Ekatama (BEK), PT Graha Panca Karsa (GPK), PT Tepian Indah Sukses (TIS), dan PT Nusa Persada Resources (NPR). (Ricard)