Kutai Kartanegara – Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) saat ini sudah direspon positif oleh Pemerintah Desa dalam upaya pencegahan Stunting dan wajib belajar 12 Tahun. Hal itu senada apa yang disampaikan oleh Muhammad Ramli Kepala Desa Senoni Kecamatan Sebulu Kutai Kartanegara pada acara pelepasan dan pentas seni siswa KB. Harapan Bangsa Senoni, Jum’at (14/06/2024).
KB. Harapan Bangsa yang sudah mengantongi Nomor Statistik Sekolah (NSS).Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan sudah terakreditasi “C” ini menurut M. Ramli Kepala Desa yang baru menjabat belum genap berusia dua tahun ini berjanji untuk memberikan seragam sekolah dan seragam olahraga kepada siswa KB. Harapan Bangsa. Serta akan membangunkan sekolah yang respentatif untuk generasi emas ‘Golden age” Putra-Putri Desa Senoni yang dipimpinnya saat ini. ” Saya akan anggarkan pembelian seragam sekolah sampai olahraga, seragam guru guru nya serta pembangunan gedung sekolah. Mohon dibantu pak Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) yaaa dalam penganggarannya” ujar M. Ramli menunjuk kepada Mukran, Ketua BPD Desa Senoni yang hadir pada acara itu.
Tampak hadir juga pada acara tersebut yakni Ketua Yayasan Pendidikan Gempita Kukar, Varia Fadillah. Yang pada kesempatan tersebut sekaligus menyerahkan KB. Harapan Bangsa untuk dibina selanjutnya oleh Yayasan Pendidikan yang akan didirikan oleh Pemerintah Desa Senoni. “Allahamdulillah pak Kades, sudah 14 tahun kami bersama KB. Harapan Bangsa Senoni. Kini saatnya kami serahkan pembinaan nya pada Bapak Kades (M.Ramli) dan pak Ketua BPD (Mukran)” ujar Varia Fadillah yang hadir bersama Lektor Kepala Unikarta DR.H. Suid Saidi. M.Pd Selaku Penasehat Gempita Kukar.
Dalam kesempatan itu pula hadir dari Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) Kaltim, yang menyerahkan bantuan Buku Tulis dan Susu kotak pada siswa yang hadir. (Var)