Kutai Barat – Atlet arung jeram dari Kalimantan Timur (Kaltim) terus menempa diri mereka dalam pelatihan intensif di Kabupaten Kutai Barat sejak bulan Maret. Dibawah bimbingan Pelatih Mikael Henri Smith, mereka bertekad untuk tampil maksimal di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut pada September 2024.
“Kami telah memasuki bulan ketiga pelatihan di Kutai Barat. Para atlet kami sedang fokus pada peningkatan fisik dan teknik, dengan target utama mencapai puncak performa pada PON nanti,” ujar Smith, Selasa (7/5/2024).
Smith menjelaskan bahwa dalam fase persiapan saat ini, fokus latihan sebagian besar adalah pada peningkatan fisik, dengan 40% sisanya untuk meningkatkan aspek teknis.
“Nanti bulan depan baru latihan teknik yang lebih banyak,” lanjut Smith.
Namun, mereka berencana untuk memperbanyak latihan teknik mulai bulan depan secara intensif di Danau Juaq, Kampung Juaq Asa, Kecamatan Barong Tongkok setiap hari pagi dan sore.
Pelatihan ini direncanakan akan berlangsung hingga pertengahan Agustus sebelum mereka melakukan tray out di Sumut selama dua minggu, dan bergeser berangkat ke Aceh untuk PON.
Meskipun demikian, Smith menegaskan bahwa pelaksanaan Pelatda berjalan lancar tanpa kendala berarti, berkat kondisi sarana dan prasarana yang mendukung di Kutai Barat.
“Atlet yang akan kami bawa ke PON sebanyak 12 orang, terdiri dari 6 putra, 6 putri, 2 pelatih, dan 1 official teknis,” tambahnya.
Dengan persiapan yang matang dan semangat yang tinggi, para atlet arung jeram Kaltim siap untuk meraih prestasi gemilang di panggung olahraga nasional.