banner 728x250
Tak Berkategori  

Penyaluran Pupuk Subsidi di Desa Sidorejo Rawan Kecurangan

Avatar
banner 120x600

Lampung Timur – Tata kelola dan penyaluran pupuk bersubsidi di Desa Sidorejo, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung timur di sinyalir Rawan kecurangan dan terkesan tebang pilih, Senin (23/01/2023).

Diberitakan Sebelumnya dengan judul Penyaluran pupuk subsidi di Desa sidorejo diduga Tak tepat sasaran, salah satu petani asal Desa Sidorejo mengeluhkan susah nya mendapatkan pupuk subsidi, padahal tanaman padi sudah hampir lewat masa pemupukan.

Para petani di dusun 4 Desa Sidorejo, kecamatan Sekampung udik, Lampung timur ini keluhkan belum mendapat pupuk subsidi,
Padahal mereka sudah tergabung dalam kelompok tani dengan Nomor registrasi yang terdaftar, fakta berbeda dengan beberapa kelompok tani yang ada hubungan dekat dengan ketua gapoktan ini ternyata sudah mendapatkan pupuk subsidi, Tentunya hal menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat.

“Iya dari bulan Agustus tahun kemarin kami disini kesulitan mendapatkan pupuk subsidi, hampir semua warga di lingkungan ini yang belum dapet pupuk subsidi, padahal rata-rata kami disini sudah ikut kelompok tani, tapi kelompok tani kami malah belum dapat walaupun sudah disiapkan uang untuk menebus pupuknya, yang jadi pertanyaan kami kenapa kelompok tani yang masih ada hubungan saudara dengan Ketua gapoktan tetap dapet jatah Pupuk subsidi, tapi kelompok tani kami kok gak dapet ya,” ungkap salah satu warga dusun 4 Desa Sidorejo yang enggan indentitasnya di publikasikan.

Masih kata warga dusun 4 Desa Sidorejo yang minta indentitasnya di rahasiakan itu dia mengaku tidak berani tanam jagung karena takut tak ada pupuk,
“Saya sampai tak berani tanam jagung karena takut tak ada pupuk subsidi, biaya operasional tanam jagung kan lumayan besar, kalo pakai pupuk nonsubsidi jelas biaya membengkak, petani kecil seperti kami ini mana ada modal, kami kurang faham kalau masalah kartu tani.” Ujarnya.

Sementara YT(26) yang juga warga Sidorejo mengatakan hal sama,
“Ya memang kami sangat kesulitan untuk mendapatkan pupuk subsidi, meskipun sudah ikut kelompok tani tapi ya tetep aja gak kebagian pupuk, saya sudah pernah datang ke rumah nya Kios Pengecer pupuk di Sidorejo ini namun gak boleh beli dengan alasan pupuk yang ada sudah jatah kelompok tani yang lain, sementara kelompok tani kami tidak mendapatkan pupuk subsidi baik itu dari distributor atau kios pengecer pupuk dan gapoktan itu kelompok tani kami gak dapet jatah,” kata YT kepada media ini, Senin (23/01/2023).

“Kemarin saya malah numpang beli di tetangganya Pak Wito kios pengecer itu tapi cuma bisa satu saka saja pupuk urea seharga Rp 135.000, Saya sampai nyari pupuk subsidi ke luar desa namun tak boleh beli di sana, teman saya beli di Desa Bukit raya itu pun cuma boleh satu sak saja pupuk urea harganya Rp 140.000,” tutup YT.

Awak media sudah mencoba mendatangi kediaman Kios Pengecer pupuk subsidi dan Ketua Gapoktan Desa Sidorejo namun yang bersangkutan sedang tidak ada ditempat,

Masyarakat berharap kepada Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) Dinas Pertanian dan DPRD Lampung timur agar bisa croscek langsung ke Desa tersebut guna memastikan pemerataan bantuan pupuk subsidi bagi yang benar-benar layak mendapatkan.

Sampai berita ini di terbitkan pihak Koordinator penyuluhan pertanian kecamatan Sekampung udik belum bisa dikonfirmasi terkait keluhan masyarakat tersebut bahkan Kios pengecer dan Ketua Gapoktan Desa Sidorejo semakin sulit di temui. (Rjk)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *