KUBAR – Perayaan Natal DPP Taruna Gharda Mandiri (TGM) dan DPP Putri Ringeeng berlangsung penuh khidmat di Taman Budaya Sendawar (TBS), Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Jumat (31/01/2025).
Ibadah Perayaan Natal mengusung Tema: “Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi disana seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita” dari ayat Lukas 2:15.
Lima ribuan warga hadir dari berbagai kalangan mengikuti Ibadah Natal. Turut hadir Ketua DPP TGM, Alsiyus, Ketua DPP Putri Ringeeng, Maria Christina Mozes, Bupati Kubar Terpilih, Frederick Edwin, Wakil Bupati Terpilih, Nanang Adriani, Ketua DPRD Kubar, Ridwai dan unsur forkopimda lainnya.
Perayaan ini ditandai dengan penyalaan lilin oleh pengurus DPP TGM dan DPP Putri Ringeng, para tokoh masyarakat dan tokoh agama kabupaten Kubar. Dalam kotbahnya, Pdt Robenson H.S mengutip ayat dari Lukas 2:8-20, menekankan bahwa keselamatan yang Yesus bawa ke dalam dunia adalah untuk semua umat manusia.
Pdt Robenson menyampaikan, Tema Natal ‘Marilah kita pergi sekarang ke Betlehem’ yang mengandung pengertian tidak harus pergi secara fisik. Akan tetapi dalam arti masa kini, yakni agar umat Kristiani agar berkomitmen percaya kepada Yesus Kristus.
“Tema ini mengandung pengertian bahwa kita percaya, mengambil keputusan untuk percaya, menerima Yesus untuk menjadi Tuhan dan Juruselamat. Agar kita memperoleh keselamatan dan kehidupan yang kekal didalam Yesus,” ujarnya.
Ketua DPP Putri Ringeeng, Maria Christina Mozes menyampaikan ucapan Natal kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kubar. Perayaan Natal diharapkan bukan hanya acara seremonial, namun harus mampu mendalami arti kelahiran Yesus.
“Mari kita memampukan diri untuk lebih meningkatkan kwalitas hidup kita sebagai umat Nasrani. Dan itu diimplementasikan dalam kehidupan kita, tidak hanya dalam keluarga, namun juga sebagai umat beragama dan kehidupan sosial bermasyarakat,” pintanya.
Kehadiran Putri Ringeeng juga diharapkan Maria, dapat memberikan arti nyata ditengah-tengah masyarakat banyak. Seluruh kaum wanita Kubar, juga diharapkan benar bisa lahir kembali bersama Yesus Kristus menjadi wanita yang berkualitas.
“Jadilah wanita yang mandiri, produktif dan berdikari dalam kehidupan. Mampukan diri sebagai wanita yang memiliki kwalitas dan daya saing dalam setiap bidang kehidupan, baik perekonomian, sosial dan budaya. Lakukan yang terbaik dalam hidup kita demi terwujudnya Kutai Barat yang semakin sejahtera, aman, adil, merata dan beradat,” tuturnya.
Bupati Kubar Terpilih, Frederick Edwin dalam sambutannya menyebutkan, melalui Perayaan Natal umat Kristiani dapat terlahir kembali menjadi manusia baru, yang lebih beriman serta mampu jadi garam dan terang bagi Kabupaten Kutai Barat.
Edwin berpesan, agar seluruh umat Nasrani, dapat mengambil bagian berperan aktif dalam menyukseskan pembangunan. Terlebih, Kabupaten Kubar merupakan salah satu kabupaten penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim.
“Mari kita tingkatkan kapasitas dan kwalitas diri, tunjukkan kiprah, bukti, bakti dan dedikasi diri dalam seluruh aspek kehidupan. Baik itu dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, politik dan lainnya,” pungkasnya.
Pada perayaan natal itu, panitia membagikan hadiah door prize berupa 5 unit sepeda, 2 unit kulkas, 2 unit mesin cuci, 5 handphone dan puluhan hadiah menarik lainnya. (Ricard)