Muara Teweh – Festival Tandak Intan Kaharingan (FTIK) ke-X resmi dibuka oleh Pj Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, pada Senin (23/12/24) di Gedung Balai Antang, Muara Teweh. Acara ini turut dihadiri oleh anggota DPRD, perwakilan Kodim 1013, OPD, FKPD, Kepala Kemenag, serta tokoh-tokoh agama dan masyarakat Hindu Kaharingan.
FTIK ke-X diikuti oleh 509 peserta dari sembilan kecamatan di Barito Utara. Festival ini mengangkat tema “Dengan Festival Tandak Intan Kaharingan, Kita Bangkitkan Nilai-Nilai Luhur Ajaran Agama Hindu Kaharingan di Bumi Iya Mulik Bengkang Turan” dengan subtema “Mari Kita Puja dan Puji Kebesaran Ranying Hatalla Langit, Tuhan Yang Maha Esa, melalui Lantunan Kandayu dan Pembacaan Ayat Kitab Suci Panaturan.”
Dalam sambutannya, Drs. Muhlis mengapresiasi kerja keras panitia dalam mempersiapkan acara ini. Ia juga berpesan agar seluruh peserta menjunjung tinggi sportifitas dalam berlomba.
“Kita harap festival ini dapat melestarikan budaya suku Dayak Kaharingan serta menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengenal nilai-nilai luhur budaya dan tradisi kita,” ujar Muhlis.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mendukung kelancaran acara ini dengan menjaga suasana aman dan kondusif.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Hano, S.Pd.AH., M.Pd., menyampaikan bahwa festival ini digelar selama empat hari, mulai 22 hingga 25 Desember 2024.
“Tujuan acara ini adalah untuk meningkatkan persaudaraan, persahabatan, dan pengamalan ajaran Hindu Kaharingan melalui Kitab Suci Panaturan serta lagu-lagu Kidung Kandayu,” terang Hano.
Ia juga mengucapkan selamat berlomba kepada para peserta dan berharap mereka menjunjung tinggi sportifitas selama kompetisi. (dd)