Malut – Fakultas Sains Teknologi dan Kesehatan (FASTEK) Universitas Hein Namotemo (UNHENA) hari Senin (6/11/2023) resmi menetapkan gelar sarjana kepada 40 Mahasiswa.
Acara yudisium yang dilaksanakan di Gedung Greenland Tobelo diikuti oleh mahasiswa Program Studi (Progdi) Ilmu Keperawatan sebanyak 23 orang, Progdi Ilmu Kesehatan Masyarakat 14 orang, Progdi Ilmu Kehutanan 2 orang dan Progdi Ilmu Teknologi Hasil Perikanan 1 orang.
Yudisium tersebut dibuka oleh Dekan Fakultas Sains Teknologi dan Kesehatan (FASTEK) Frits Jamlaay S.Pi., M.P, dan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Dekan Fakultas Sains Teknologi dan Kesehatan Nomor: 55/SK/UHN2.1/KM/2023 tentang Yudisium Lulusan Program Sarjana Fakultas Sains Teknologi dan Kesehatan Universitas Hein Namotemo.
Kepada 40 mahasiswa FASTEK, Dekan mengingatkan agar para mahasiswa yang hari ini di Yudisium untuk memiliki karakter yang baik serta dapat menjaga nama almamater.
Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan UNHENA Dr. Hendriane Namotemo S.S., M.M, dalam sambutannya memberikan ucapan selamat dan apresiasi atas pencapaian ke 40 mahasiswa yang telah berhasil menyandang gelar sarjana dan berharap para mahasiswa dapat menjadi insan yang tinggi ilmu dan pengabdian.
Dikesempatan yang sama, Rektor UNHENA Pdt. Marthen D. Boediman. M.Th, berpesan kepada mahasiswa yang telah berhasil meraih gelar sarjana agar tidak melupakan almamater dan dapat bekerjasama dalam rangka pengembangan program studi dan Universitas.
Rektor juga memberikan apresiasi kepada Dekan, Kaprodi dan seluruh Dosen FASTEK yang telah mempersiapkan acara yudisium dengan baik.
Selanjutnya, dalam acara ini juga diserahkan piagam penghargaan kepada lulusan terbaik FASTEK yang diraih oleh Vencha Erika Awirano dari Program Studi Keperawatan dan kepada empat lulusan terbaik dari masing-masing Progdi.
Acara di tutup oleh Dekan FASTEK dan doa penutup dibawakan oleh Yubelina Hibata, S.Pi., M.Si. (*)
