Tak Berkategori  

Terkesan Asal Jadi, Pembangunan Sanimas di Desa Mekar Asri Diduga jadi Ajang Korupsi

Avatar
banner 120x600

Lampung Utara – Pembangunan Sanimas (MCK) di Desa Mekar Asri Kecamatan Sungkai Tengah diduga kuat jadi ajang korupsi,

Hal tersebut pula diduga menjadi penyebab pembangunan sanitasi tersebut terkesan asal jadi serta tidak sesuai RAB, Jum’at (08/09/2023).

Salah satu penerima manfaat menyampaikan pada awak media bahwa dirinyalah yang menggali lubang septik tank dengan upah sebesar Rp. 100.000,-

Namun upah 100.000 itupun kemudian di ambil kembali oleh Ketua KSM berinisial (WD), menurut pengakuan penerima MCK alasan dari WD mengambil kembali uang 100.000 tersebut untuk pembuatan banner,

WD selaku ketua KSM benar benar seperti warga negara yang kebal akan hukum, saat dimintai konfirmasi serta di jelaskan item apa saja dalam bangunan tersebut yang tidak sesuai dengan yang ada pada gambar RAB,

WD tetap bersikeras dan berdalih bahwa pekerjaanya tersebut sudah pas sangat sesuai dengan RAB dan telah sesuai dengan aturan.

Sementara pada kenyataannya di lapangan pekerjaan tersebut terdapat beberapa item yang banyak di kurangi setiap biliknya,

Seperti Banner yang seharusnya memang sudah di anggarkan dalam RAB, terdapat beberapa batu prasasti yang tidak di pasang, siku tropi depan yang hanya terpasang 2 rangka, lis plang belakang tidak terpasang, tidak adanya besi paralon di atas septiktank, dinding keramik setinggi 5 cm yang tidak dipasang serta pengakuan tukang yang tidak diberikan perlatan keselamatan kerja (K3).

Sementara jelas item item tersebut terdapat dalam RAB pembangunan sanitasi tersebut namun dihilangkan/tidak ada.

Tentu saja hal tersebut sudah cukup jelas menjadi alasan kuat pembangunan sanimas di desa mekar asri jadi ajang korupsi dan dibuat yang penting tegak berdiri.

Atas temuan tersebut tentu saja awak media akan berkoordinasi serta membuat laporan meminta kepada aparat penegak hukum serta kejaksaan negeri untuk segera menindak lanjuti adanya dugaan penyalah gunaan anggaran tersebut.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *