Pemalang- Karyawan PT Mitra Risqi Jariah yang sudah mengajukan Resign datangi perusahaan untuk minta kejelasan sisa gaji mereka yang belum terbayarkan, Senin (19/12/22).
Mereka datang sebanyak 7 orang namun yang masuk perusahan hanya 3 yaitu EA, RS, LN di dampingi Teguh Suwito dari lembaga Swadaya Masyarakat Garuda Muda Projamin (GMP) di terima langsung oleh MSH selaku Manager perusahaan tersebut
“Kami datang ber 7 karena ini sifatnya hanya perwakilan, dan tujuan kami hanya mau minta kejelasan sisa gaji kami kapan mau di bayar oleh perusahaan karena mereka sudah janji 3 kali,” ungkap RS.
“Untuk Hasil kedatangan kami kali ini, kembali hasilnya masih belum jelas mas,seperti janji mereka sebelumnya, perusahaan menjanjikan lagi Selama dua minggu, maka nya hal ini mau saya sampaikan ke teman- teman yang lain dan bagaimana langkah selanjutnya nanti ,terus terang kami kecewa karena Manager pun tidak berani bilang secara tertulis namun hanya lewat lisan,” ucap RS.
“MSK selaku Manager perusahaan itu mengatakan, alasan perusahaan belum membayar gaji mereka karena perusahaan lagi dalam kondisi yang sangat sulit, seperti cabang mereka juga yang di kecamatan Moga pun dalam kondisi sama gaji karyawan belum terbayar, ini kami lagi menyelesaikan pekerjaan sisa kami, mudahan setelah ini selesai kami kirim ke pemesan dan nantinya buat bayar gaji mereka, kalo buat kaji karyawan kurang mau jual aset perusahaan,” tutur MSK.
“Saya juga bingung karena atasan saya (YG) sulit di ajak komunikasi, namun kedatangan karyawan ini akan saya sampaikan ke dia kebetulan tadi juga Perusahaan di datangi Kapolsek, Camat, Danramil dan lainya dan perusahaan di mintai konfirmasi tentang permasalahan ini,” ungkap MSK.
Teguh Suwito Selaku Lembaga yang mendampingi mereka mengatakan, kedatangan dia mendampingi perwakilan mereka adalah bentuk kepedulian. “Kasian mereka sudah cape cape kerja namun upahnya tidak terpenuhi seluruhnya,’ kata teguh.
“Tadi saya di dalem sifatnya hanya memediasi, setelah mendengarkan kronologi dari kedua belah pihak, perusahaan meminta waktu 2 minggu namun perusahaan belum bisa memberi pernyataan secara tertulis karena masih ada atasan nya lagi, kalo para karyawan sendiri mau menyampaikan hasil ini pada temen- temen nya yang lain dulu untuk langkah kedepan,” katanya.
Kapolsek Bantarbolang AKP Trino Winarno bersama Forkopimcam yang lain menjelaskan kedatangan mereka ke Perusahaan karena adanya informasi kalau perusahaan belum memenuhi kewajiban pada karyawan nya, “Dan kami menghimbau agar segera di selesaikan supaya tidak berlarut larut,” ujarnya.(tris)