TOBELO – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara desak seluruh Satuan Kerja (Satker) yang ada di wilayah kerjanya, agar secepatnya melakukan percepatan pelaksanaan kegiatan. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi penupukan tagihan di akhir tahun.
Toni Kepala KPPN Tobelo mengatakan, selain percepatan kegiatan, Satker juga diminta untuk secepatnya melalukan tagihan belanja serta pemblokiran Pagu. Mengingat di tahun ini sudah memasuki kuartal ke-4. Namun, pencapaian kinerja belanja Negara di akhir Oktober 2022 baru mencapai 64,93%.
Berbeda dengan realisasi pendapatan sampai dengan 31 Oktober 2022 meningkat Rp.549,19 miliar atau 51,14% jika dibanding tahun lalu. Bahkan komposisi penerimaan
perpajakan sebesar Rp.506,85 miliar dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp.42,33 miliar.
Toni mengklaem secara keseluruhan kinerja pendapatan di wilayah kerja KPPN Tobelo terjadi peningkatan yakni, 51,14%.
“Realisasi pendapatan sampai akhir oktober serta komposisi penerimaan perjakan meningkat. Kinerja pendapatan di secra keseluruhan di wilayah kerja kami juga terjadi peningkatan,” jelasnya belum lama ini.
Menurut dia, total pendapatan sampai dengan akhir Oktober 2022, realisasi penerimaan perpajakan memiliki kontribusi sebesar 92,29%, sementara PNBP yakni sebesar 7,71%.
Toni juga menambahkan, realisasi belanja transfer ke daerah yang disalurkan melalui KPPN Tobelo sampai tanggal 31 Oktober 2022 mencapai Rp.665,45 miliar terdiri dari DAK
fisik, DAK non fisik.
Untuk Dana Desa (DD) juga telah disalurkan untuk Kabupaten Halmahera Timur sebesar Rp.204,34
miliar atau 70,69%, Kabupaten Halmahera Utara sebesar Rp.222,25 miliar atau 66,48%, dan Kabupaten Pulau Morotai sebesar Rp.238,86 miliar atau 70,24%.
Terkait dengan tren realisasi belanja Pemerintah pusat untuk K/L, pada bulan Agustus dan September 2022 menurun di bandingkan dengan bulan Juli, hal ini di pengaruhi adanya penurunan realisasi transfer ke Daerah, DD serta pencairan gaji ke-13. Namun begitu pada bulan Oktober 2022 terjadi kenaikan realisasi walau belum signifikan dikarenakan masih terdapat kegiatan dan pekerjaan fisik yang belum dijalankan atau diselesaikan oleh Satker si wilayah kerja KPPN Tobelo. (*)