SLEMAN – Puskesmas Depok II menyelenggarakan pertemuan Self Help Group (SHG) KAK DEWA (Kau Adalah aKu Depok duWa) bekerjasama dengan kader Kalurahan Siaga Sehat Jiwa (KSSJ) Condongcatur, Caregiver KAK DEWA dan Pusat Rehabilitasi YAKKUM Yogyakarta, di Pendopo Kalurahan Condonggcatur, Jumat (30 /8/2024)
Kepala Puskesmas Depok II, dr. Trisni Nur Andayani, mengungkapkan SHG KAK DEWA adalah Inovasi Program Puskesmas Depok II yang terbentuk sejak 24 September 2023. Ini merupakan komunitas swabantu sebagai bentuk kegiatan rehabilitasi berbasis masyarakat yang menyasar ODDP (Orang Dengan Disabilitas Psikososial) sebutan penganti ODGJ. SHG KAK DEWA diketuai oleh Drs. Mohamad Yamin, ST. MT dari Gejayan selaku caregiver aktif dan didampingi oleh Budiyanto dari Kentungan sebagai wakil ketua.
Trisni menjelaskan, Kader KSSJ Condongcatur bersama Caregiver KAK DEWA, Petugas Puskesmas Depok II dan Pusat Rehabilitasi YAKKUM selaku pendamping program SHG KAK DEWA dari sektor swasta bersinergi mendampingi kegiatan rehabilitasi para anggota setiap 2 bulan sekali.
“Bentuk kegiatan rehabitasi yang dilakukan seperti Terapi Aktivitas Kelompok, Art Terapi, Focus Group Discussion, dan khusus pada hari ini (Jumat,30/8/2024) diisi Fun Game dengan tema HUT RI ke 79,” jelasnya.
Dengan adanya SHG KAK DEWA ini, lanjut Trisni, diharapkan para ODDP peserta dapat mempertahankan kondisi produktifnya dalam masa pemulihan pasca rawat inap atau dalam terapi pengobatan. Karena tantangan utama dalam mempertahankan kondisi mental yang optimal adalah dengan membangun support sistem yang baik di lingkungan sekitar ODDP.
Kegiatan ini juga tidak mengesampingkan pentingnya kesehatan fisik sehingga di setiap pertemuan rutin KAK DEWA selalu diadakan pemeriksaan faktor resiko Penyakit Tidak Menular (PTM) pada ODDP, caregiver maupun kader KSSJ yang bertugas.
Sementara itu programer kesehatan Puskesmas Depok II, Bernadeta Dewintasari, mengungkapkan sudah 1 tahun SHG KAK DEWA terbentuk, dan dampak positifnya sudah mulai terlihat. ODDP yang bergabung menjadi anggota tampak mulai nyaman kembali bersosialisasi baik dengan sesama ODDP, dengan caregiver, kader dan pendamping dari Puskesmas dan YAKKUM.
ODDP yang tadinya enggan keluar rumah, saat ini menjadi antusias mengikuti rangkaian kegiatan dan program pengobatan. Harapannya, ke depan semakin banyak ODDP wilayah Condongcatur yang terlibat aktif sebagai anggota SHG KAK DEWA.
Seperti kita tahu, jelas Bernadeta, seseorang dikatakan sehat tidak hanya dari segi fisiknya saja namun aspek mental dan sosialnya pun juga berpengaruh. Oleh karenanya sebisa mungkin harus diupayakan pelayanan kesehatan yang komprehensif melalui kegiatan promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitative.
“Bagi rekan-rekan ODDP agar mereka dapat kembali berkontribusi di kehidupan bermasyarakat dengan baik seperti memanfaatkan moment HUT RI kita adakan Fun Game peserta ODDP. Diantaranya lomba Kempit Balon untuk melatih aktivitas individual ODDP, lomba Estafet Kelereng untuk melatih kekompakan ODDP dengan caregiver/kader, dan lomba Gambar Emoji untuk melatih sendiri ODDP dan melatih mereka mengenal berbagai macam emosi diri,” ucapnya.
Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, S.IP. M.IP, mendukung penuh pendampingan dan pembinaan kepada ODDP di Wilayah Condongcatur.
Reno mengatakan dalam rangka mewujudkan kedudukan kesejahteraan, kesetaraan dan peran ODDP di Condongcatur telah diterbitkan SK Lurah nomor 80/Kep.Lurah/2024 tentang pengukuhan pengurus Self Help Group (SHG) Kelompok Difabel “KAK DEWA” Kalurahan Condongcatur.
“Dengan tugas memberikan penyadaran kepada masyarakat tentang ODDP, membantu ODDP dalam mengaktualisasikan kebutuhannya dan membantu mengidentifikasi masalahnya serta membantu ODDP mengembangkan kapasitas agar dapat menangani masalah yang dihadapi secara efektif,” jelasnya. (Jatmo)
