banner 728x250
Tak Berkategori  

Wakil Bupati Kepulauan Seribu Menghadiri Peluncuran Gerakan Anak Sehat

Avatar
banner 120x600

Kepulauan Seribu – Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan menghadiri peluncuran Gerakan Anak Sehat di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Utama, Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Selasa (31/10/2023).

Kegiatan yang dibuka secara resmi Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin dan Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi DKI Jakarta Heru Budi Hartono, turut dihadiri perwakilan lima wilayah kota administrasi Jakarta dan tamu undangan lainnya.

Heru Budi Hartono mengatakan, pihaknya telah melakukan banyak aksi bersama Kemenkes RI, untuk mempercepat penanganan stunting. Jumlah balita stunting di Jakarta ada sekitar 20.000 anak, yang sudah berhasil diintervensi sejumlah 9.000-an, kini jumlahnya akan terus bertambah.

Kemudian, Heru mencontohkan berbagai upaya yang telah dilakukan pihaknya, baik berupa pemberian makanan tambahan untuk balita, maupun edukasi terhadap orang tua agar memperhatikan gizi bagi ibu hamil dan balita.

“Di Posyandu kami berikan makanan tambahan, di Dinas Sosial juga di setiap RPTRA diberikan kegiatan makanan tambahan. Pemprov DKI Jakarta berusaha membuat anak itu tidak masuk kategori stunting. Terima kasih karena Gerakan Anak Sehat ini menambah power supaya masyarakat sadar akan (bahaya-red) stunting,” ungkapnya.

Keseriusan Pemprov DKI Jakarta dalam menangani kasus stunting mendapat apresiasi dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin. Menteri Budi menilai, naiknya data stunting di Jakarta bukan karena penanganannya yang kurang maksimal, justru karena Pemprov DKI Jakarta secara aktif mengintervensi balita agar terbebas dari stunting.

“Pak Gubernur DKI yang paling rajin cari anak-anak stunting. Jadi Jakarta naik terus (data stunting), bukan jelek. Karena banyak dari daerah lain pindah ke Jakarta dirawat sama Gubernurnya,” ungkap Budi.

Gerakan Anak Sehat dicanangkan Kemenkes RI bersama Pemprov DKI Jakarta, serta Yayasan Benih Baik Indonesia dan Asosiasi Pengusaha Indonesia. Tidak hanya memberikan PMT lokal, gerakan ini juga memberikan edukasi gizi dan kesehatan yang bertujuan untuk membangun preferensi makan anak, menggerakkan ekonomi lokal masyarakat, menjamin keberlangsungan kegiatan, hingga mempermudah distribusi PMT agar tepat sasaran. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *