Indramayu (Haluan Indonesia) – Proses Pembakaran Damen/Jerami paska panen padi dari kerja para petani, bakal memberikan dampak pada kandungan isi hara udara, namun selain itu juga bisa digunakan sebagai komponen bahan pupuk pertanian organik sebab bisa berpengaruh nyata pada unsur hara kesuburan tanah, Senin (28/08/2023).
hal ini ditunjang seni adat tradisi budaya jawa kuno berupa perlindungan dan pengayoman dari Spirit Dewi Sri, sebagai nama Petugas Tuhan Yang Maha Esa dibumi, khususnya di Indonesia Nusantara, dan Tanah Jawa, untuk bidang garap pertanian natural organik.
Dengan ini, kami berinisiatif memberi gagasan pemanfaatan Damen/Jerami agar tidak dibakar, namun digunakan sebagai bahan seni rupa dan seni pertunjukan kreatif serta inovasi yang paling terkini sesuai kebutuhan lokal jamannya.
Kami sadari gerakan ini belum mampu berbuat banyak, tetapi setidaknya kami sudah memulai atas kerjasama dan suport kawan-kawan semua yang sejalan.
Mari berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, semoga kita semua masih bisa menapaki jalan ini bersama.
Tabik.
Acara:
1. Pameran seni rupa bersama;
– Perupa Indramayu
Ade Rere Riyanto, Saitor Hidayat, Kingjerry Art, Lobus Songjulas, Sudarman S.sn, Umi & Umu, Bester SMA Negeri I Terisi. Rumah Daluwang Kardono Datasawala
– Perupa Yogyakarta
Tim RoyalHouse, L Surajiya, Ndoro Pono, M.H Irawan, Iyan Arista, Ki Mujar Sangkerta
2. Pertunjukan Seni
– Royal House Yogyakarta (M.H Irawan, Bambang Haryana, Ki Mujar Sangkerta, Dr. Memet Chairul Slamet, Ndoro Pono Gimbal, Komang Gimbal, Kecuk Rastaman Gimbal, Firmansyah Firman, Iyan Antana, Surajiyo, Marco Dinarta, Ari Tejo)
– Tari Lovie Mask Dance
– Sanggar Sabda Palon Naya Genggong
– Sanggar Asem Gede
– Sanggar Kencana Kembar Kencana Kembar Dance
– Rengeng Santrian
– Forum Gitaris Indramayu F.G.I
– Baskatic
– Insomkustik
– Uthekras Uus, Ryan Rudyana DKK
– TK Al Islah Munjul
– TK Tunas Harapan Mulya dan Wali Murid
– Bester SMA Negeri 1 Terisi
– SMK N 1 Lelea
– SMK NU Dharma Aji
– SMA N 1 Lelea
– SMK N 1 Cikedung
Rangkaian Acara:
Kamis, 24 Agustus 2023
Pukul:
08.00 – 12.00 WIB
– Pembukaan Pameran seni rupa
– Lomba TK “Parenting” (membentuk tanah liat), pukul : 14.00 – 17.00 WIB
– Obrolan seni
– Latihan kolaborasi Musik Yogyakarta – Indramayu
Pukul : 19.30 – 22.00
Pertunjukan musik kolaborasi Indramayu – Yogyakarta. Musik Composer: DR. Memet Chairul Slamet. Pemusik: Ki Mujar Sangkerta, Kecuk Gimbal, Komeng, Ari Tejo, perform: Marco Dinata, Pono Gimbal. Gerak Visual WAYANG DAMEN (Contoh Karya terbaru: Ki Mujar Sangkerta) yang dimainkan oleh adik-adik Remaja Kampung Mundakjaya Indramayu
Jumat, 25 Agustus 2023. Pukul, : 08.00 – 17.00 WIB
– Workshop Damen (Jerami) pemanfaatannya untuk pertanian.
– Workshop Damen (Jerami) pemanfaatannya untuk kesenian.
-Workshop: Membuat, Memainkan dan Memamerkan WAYANG DAMEN (Jerami Padi) bersama: KI MUJAR SANGKERTA Jogja yang diikuti oleh Siswa-siswi murid SMP, SMA, Pemuda Karangtaruna dan Warga setempat tgl. 25 Agustus 2025 pukul : 14.00-17.00 wib.
(Acara puncak) Sabtu, 26 Agustus 2023, pukul 08.00 – 23.00 :
– Karnaval
– Unjung Buyut
– Pertunjukan seni
Tempat:
Balai Desa Mundakjaya Kec. Cikedung
GOR Sasana Bhineka Tunggal Ika Mundakjaya Cikedung
Terima kasih sebanyak-banyaknya kepada semua yang telah terlibat tanpa pamrih mensuport acara ini.
Undangan untuk umum.
Kontributor Berita dan Penulis : Ki Mujar Sangkerta.
Ki Mujar Sangkerta seniman alumni Seni Rupa INSTITUT SENI INDONESIA (ISI) Yogyakarta jurusan: Seni Kriya Logam lagi Action memberi WORKSHOP belajar membuat WAYANG DAMEN (Jerami Padi) di daMEN MUNDAKJAYA FESTIFAL#2 INDRAMAYU tgl. 24-26 Agustus 2023.
Pelaksanaan sore hari jam: 15.00-17.00 yang diikuti oleh 150 orang siswa-siswi SMP, SMA Negeri 1 Trisik & pelaksanaan malam hari setelah Sholat Ishak jam: 19.30-23.00 yang diikuti oleh 50 orang Muda-mudi Karangtaruna Kampung Mundakjaya Indramayu. Lokasi di depan Panggung Utama lapangan terbuka.
Dengan penuh antusias bersemangat mereka mengikuti arahan Ki Mujar Sangkerta dari tahap demi tahap perakitan cara membuat WAYANG DAMEN.
Hasilnya sungguh sangat memuaskan dan berjalan lancar. Peserta Workshop menikmatinya penuh sukacita dan gembira-ria.
Hari berikutnya WAYANG DAMEN hasil workshop tersebut dipergunakan untuk Arak-arakan KIRAB BUDAYA keliling kampung yang diikuti oleh Siswa-siswi murid SD, SMP, SMA, Pemuda, Warga dan perangkat Desa Mundakjaya.
Selain Wayang Damen kami ikutkan juga Jaran Damen, Patung torso tokoh dari Damen, Topeng Damen & Gunungan Damen.
Jarak tempuh perjalanan Kirab Budaya sejauh 3 km.
*WAYANG DAMEN (Jerami Padi) karya Ki Mujar Sangkerta*
Malam Puncak acara Festival Damen di panggung utama tgl. 26 Agt. 2023 mulai jam: 14.00-17.00 kami tampilkan kesenian tradisional. Tarian anak-anak & Bernyanyi. Malam harinya jam: 19.30-23.00 kami tampilkan berbagai macam kesenian. Koor ibu-ibu Guru, Baca Puisi, Pantomime, Kidung, Tari Topeng, Tari Jaran Damen, Musik Etnik, Musik Band Damen & Kolaborasi Seniman Mundakjaya Indramayu dengan Seniman Rumah Budaya ROYAL HOUSE Yogyakarta yang menampilkan: WAYANG DAMEN hasil karya Workshop yang didampingi mentor Ki Mujar Sangkerta. Ibu Lurah dan Bapak Camat Mundakjaya Indramayu juga ikut memperagakan gerak visual Wayang Damen.
Catatan Editorial Perihal Seni Rupa :
Seni Rupa sejatinya yang merupakan sumber bidang garapnya adalah alam raya, terutama dari “bahan baku yang terdekat dari diri Kita” dan diberi spirit inovasi serta kreativitas tanpa batas dari hubungan relasi kita yang “paling dekat dengan diri kedirian kita” adalah jalan mengalami spirit spiritual spiritualitas kita dengan Tuhan Yang Maha Esa.
Editor : Guntur Bisowarno (Ketua Bamboo Spirit Nusantara)