banner 728x250
Tak Berkategori  

Pedagang Gudeg di Pringsewu Berharap Harga Bahan Pokok Stabil

Avatar
banner 120x600

PRINGSEWU, HI – Gudeg merupakan masakan khas Jawa, khususnya dari Yogyakarta. Terbuat dari bahan dasar gori atau nangka muda yang dimasak dengan menggunakan santan kelapa dengan waktu yang cukup lama. Sayur Gudeg ini sangat lezat dimakan bersama nasi hangat, disajikan dengan areh atau santan yang sangat kental, serta sambal goreng krecek ditambah telur, tahu atau tempe baceum juga daging ayam kampung.

Bu Ratmi, salahsatu penjual Nasi Gudeg di Pringsewu Utara, Kabupaten Pringsewu mengatakan Warung Makan Gudeg yang ia kelola sudah ada puluhan tahun silam. “Penggemar Nasi Gudeg ini sangat banyak di Pringsewu. Sehingganya, rumah makan atau warung makan yang menyajikan Nasi Gudeg ramai dikunjungi oleh para penggemarnya. Kalau dulu yang berjualan Nasi Gudeg di Pringsewu hanya satu tempat, kalau sekarang lebih dari empat,” katanya.

Untuk harga menu Nasi Gudeg yang ia jual juga sangat terjangkau. Untuk 1 porsi Nasi Gudeg Ayam Paha/Dada Rp 18.000, Nasi Gudeg Ayam Kepala/Ati Rp 15.000, Nasi Gudeg Sayap Rp 12.000, Nasi Gudeg Telur Rp 10.000, Nasi Sayur Rp 7.000 dan jika ditambah tahu/tempe baceum Rp 2.000/item.

Salahsatu yang menjadi keluhan Ratmi, adalah jika bahan-bahan untuk keperluan membuat Gudeg itu mengalami kelangkaan ataupun mengalami lonjakan harga sehingga menjadi mahal seperti yang pernah ia alami beberapa waktu lalu, seperti ayam kampung, telur, buah nangka muda ataupun cabe dan lain sebagainya.

Ia berharap harga bahan-bahan pokok tetap stabil, sehingga dirinya tidak kesulitan untuk mendapatkan bahan-bahan yang dibutuhkan, sehingga bisa tetap membuat dan berjualan Nasi Gudeg, yang menjadi salahsatu kuliner yang banyak digemari masyarakat Indonesia dari semua kalangan ini. (R17@l)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *