Pemalaang – Fenomena suara telolet atau klakson basuri dari bus kini kembali menjadi perbincangan hangat di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Setiap sore, terlihat banyak anak kecil yang berjejer di pinggir jalan hanya untuk menunggu suara klakson khas tersebut dari bus yang lewat.
Keramaian ini terpantau di Terminal Randudongkal pada Senin (29/05/2023) sore, di mana ratusan anak-anak berbondong-bondong untuk mendengar suara telolet sambil merekam momen tersebut dengan kamera handphone mereka.
Tidak hanya warga Randudongkal, tetapi juga warga desa sekitar turut datang hanya untuk mengantarkan anak-anak mereka agar bisa melihat dan mendengarkan suara telolet yang sedang tren. Fenomena ini memberikan hiburan tersendiri bagi masyarakat setempat, termasuk Fahmi, seorang warga Karangmoncol yang turut hadir untuk menemani anaknya.
Fahmi mengungkapkan kegembiraannya terhadap tren ini dan menganggapnya sebagai hiburan yang sedang populer. Meskipun berdesakan dengan puluhan orang tua lainnya yang ikut mengantar anak-anak mereka, Fahmi tetap berhati-hati dan mengingatkan semua orang untuk menjaga keamanan dan keselamatan saat berkumpul di pinggir jalan.
Momen ini menunjukkan betapa fenomena telolet dan klakson basuri dari bus masih memiliki daya tarik tersendiri bagi anak-anak dan masyarakat di Kabupaten Pemalang. Suara telolet yang khas dan unik telah menjadi sebuah tren yang memikat hati banyak orang, memberikan kegembiraan dan semangat positif di tengah kehidupan sehari-hari.
Dalam beberapa tahun terakhir, klakson telolet telah menjadi tren yang berulang kali mencuri perhatian masyarakat Indonesia. Suara unik dan menggembirakan dari klakson ini memberikan nuansa ceria di sekitar wilayah Pemalang, dan tren ini tampaknya masih akan terus berlanjut dengan antusiasme yang tinggi dari anak-anak dan masyarakat setempat.
Akhir-akhir ini, fenomena telolet dan klakson basuri dari bus kembali menjadi viral dan menciptakan kegembiraan di Kabupaten Pemalang. Semoga tren ini tetap memberikan hiburan yang aman dan menyenangkan bagi semua pihak yang terlibat, dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kewaspadaan di jalan raya.(tris)