banner 728x250
Tak Berkategori  

Pemerintah Kelurahan Lanjas Gelar Doa Bersama

Avatar
banner 120x600

Muara Teweh (haluanindonesia.co.id) – Masih dalam moment Semarak HUT ke 78 RI, Pemerintah Kelurahan Lanjas, bekerja sama dengan pengurs PKK Kelurahan Lanjas, Karang Taruna Jubara dan masyarakat lingkungan Rt 01 Sampai 35, Kelurahan Lanjas. Melakukan syukuran dan doa bersama ( Tolak Bala) Kegiatan ini dilaksanakan di halaman Kantor Kelurahan Lanjas, Jln Nenas Muara Teweh, Rabu (30/08/2023)

Acara syukuran sekaligus tolak bala ini di awali dengan sambutan dan ucapan syukur oleh Lurah Lanjas, Romiadi Bachrul setelah itu dilanjutkan dengan Pembacaan surat Yasin serta Doa oleh Ust.Mulyadi.

Tolak Bala, sebuah kegiatan budaya yang telah menjadi bagian dari identitas dan kehidupan masyarakat khususnya Dayak Bakumpai.

Tradisi ini dilakukan setahun sekali yaitu dilakukan saat memasuki bulan Safar.

Tolak bala merupakan warisan leluhur sebagai upaya lahir dan ikhtiar menolak bala yang dipercayakan masyarakat lokal kepada Sang Khalik

Tolak Bala, adalah sebuah kegiatan budaya yang telah menjadi bagian dari identitas dan kehidupan masyarakat setempat, khususnya Barito Utara.

Doa ini menjadi momen penting dalam mengungkapkan rasa syukur dan kebersamaan, sekaligus harapan untuk menghindarkan diri dari segala bentuk malapetaka dan musibah.

Setelah pembacaan ayat- ayat suci Alquran berupa Surah Yasin, dilanjut dengan Sholawat Burdah, acara kemudian berlanjut dengan makan bersama, di mana hidangan utama terdiri dari Kue Serabi dan Kakoleh

Moment berbagi hidangan secara bersama-sama menjadi simbol kebersamaan dan Persatuan di antara masyarakat

Dalam sambutannya Lurah Lanjas mengatakan,” Syukuran memperingati HUT ke 78 RI ini kita isi dengan doa bersama, karena ini sudah memasuki bulan Safar, maka acaranya kita gabungkan dengan acara Tolak Bala.

Tolak Bala ini salah satu tradisi yang unik, jadi keunikan tradisi seperti ini harus dilestarikan dan dilindungi oleh masyarakat setempat serta negara sebagai bagian penting dari identitas budaya Indonesia.

Ini sebagai bentuk bukti kepemilikan Budaya Bangsa Indonesia yang kaya dan beragam”, Tutup Romiadi Bachrul.

Acara di hadiiri oleh Babinsa, Kasi Pem Kecamatan Teweh Tengah dan semua Pegawai Kantor Keluraha Lanjas serta masyarakat di lingkungan Rt 01 sampai Rt 35. (Ans71)

 

 

,

Example 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *