Pringsewu, HI – Dalam rangka bersih desa dan peringatan tahun baru Islam 1445 H, Pekon Wates, Kecamatan Gadingrejo selenggarakan Wayang Kulit semalam suntuk yang di laksanakan di balai Pekon setempat.
Kegiatan pagelaran Wayang kulit semalam suntuk tersebut dibiayai oleh swadaya masyarakat Pekon Wates
Kegiatan bersih desa (Pekon) Wates di hadiri oleh Forkopimcam Gadingrejo, Apdesi kecamatan Gadingrejo, kepala Pekon se-Kecamatan Gadingrejo, tokoh agama, tokoh Masyarakat, dan Masyarakat Pekon Wates dan sekitarnya.
Surya Dwi Saputra kepala Pekon Wates kepada media ini, Senin (14/8/2023), di ruang kerjanya mengatakan, bahwa dalam rangka bersih desa dan memperingati Tahun baru Islam 1445 H, Pekon Wates melaksanakan pagelaran Wayang kulit semalam suntuk, untuk mengubur masyarakat pekon Wates khususnya.
Dikatakan Surya Dwi Saputra Pagelaran Wayang kulit semalam suntuk ini selain sebagai hiburan pentas seni Wayang kulit ini juga banyak pesan yang terkandung didalamnya.
“Selain sebagai hiburan, Pagelaran Wayang kulit juga menjadi sebuah tontonan, tatanan dan tuntunan, yang diharapkan kedepannya bisa diterapkan di pemerintahan Pekon Wates dan juga Masyarakat”, kata Surya Dwi Saputra.
Tujuannya untuk membersihkan segala hal hal yang tidak baik, sehingga Pekon Wates kedepannya menjadi lebih baik lagi sesuai dengan slogan Pekon Wates Rukun, Agamis, dan Sentosa masyarakatnya Rukun, bergotong royong, Sosial sehingga terwujud masyarakat yang sentosa, dan terbebas dari kesusahan, jelas Surya Dwi Saputra.
“Pada pagelaran Wayang kulit semalam suntuk ini sebagai dalang adalah Ki Gondo Sutoto dengan lakon Gatotkaca Kala jaya, yang menceritakan proses Gatotkaca dari lahir hingga proses Gatotkaca hingga jayanya,” ungkap Surya Dwi Saputra.(R17@l)
